Buat Para Penggemar, Tekken Hadir Kembali

Seri permainan pertarungan yang fenomenal, Tekken, tengah dibuatkan animasi CGI yang berjudul Tekken - Blood Vengeance dengan durasi 90 menit dan direncanakan rilis musim panas 2011 ini. Film animasi tersebut seolah menjadi permintaan maaf atas film Tekken dirilis 2010 dan kurang mendapat sambutan yang antusias, bahkan dari penggemarnya.

Detailnya masih belum terlalu jelas, namun trailer berdurasi 1 menit 22 detik cukup memberikan gambaran yang jelas mengenai aksi yang bakal ditemui di dalam film. Beberapa karakter dalam game masih tampil konsisten di animasi tersebut, lengkap dari gaya rambut hingga pakaian khasnya. Wajah yang tertangkap dalam trailer itu adalah Jin Kazama, Kazuya Mishima, Nina dan Anna Williams, Bruce Irvin, Ling Xiaoyu, hingga Panda. Karakter khas seri ini, Heihachi Mishima tidak nampak, barangkali bakal terlihat dalam trailer selanjutnya.

Dari beberapa potongan adegan di trailer tersebut, pertarungan yang menjadi ciri khas Tekken tidak bakal terlewatkan. Penggunaan animasi rupanya juga memudahkan bagi tim produksi untuk menumpahkan kreativitas serta efek visual yang mendukung cerita.

Salah satu adegan yang mendapat porsi cukup banyak adalah duel bapak dan anak, Kazuya melawan Jin yang berlangsung hingga keduanya terjatuh di sebuah bangunan bertingkat. Tidak ketinggalan pertarungan kakak beradik Nina dan Anna yang sebagian mengikuti pakem yang sudah ada dalam enam seri pertarungan Tekken.

Sutradara animasi ini dipercayakan kepada Youichi Mouri yang terbukti sukses dalam membuat intro permainan Tekken ke lima dan ke enam sedangkan skenario dibuat oleh Dai Sato yang menangani anime Cowboy Bebop dan Ghost in The Shell: Stand Alone Complex. Produser animasi ini adalah Digital Frontier yang membawa resep serupa dalam menghidupkan game horor Resident Evil ke layar animasi dengan Resident Evil: Degeneration.

Dalam akun twitter resmi Kepala Proyek Tekken, Katsuhiro Harada, @harada_tekken, trailer resminya baru dilepas ke situs video Youtube pada 11 Mei. Setelah itu, kegiatannya baru melakoni wawancara dengan media.
Sumber: BANDUNG, KOMPAS.com